Breaking News
light_mode
Beranda » Nasional » Usai Terus Rekor, Harga Emas Antam Merosot Jadi Rp2.294.000 per Gram

Usai Terus Rekor, Harga Emas Antam Merosot Jadi Rp2.294.000 per Gram

  • account_circle darmanto zebua
  • calendar_month Jum, 10 Okt 2025
  • comment 0 komentar

JAMBISNIS.COM – Setelah terus mencetak rekor termahal selama lima hari beruntun, harga emas batangan PT Aneka Tambang Tbk. (Antam) akhirnya turun juga. Pada perdagangan hari ini, Jumat (10/10/2025), harga emas Antam turun Rp9.000 menjadi Rp2.294.000 per gram.

Sehari sebelumnya, Kamis (9/10), logam mulia ini sempat menyentuh rekor tertinggi sepanjang masa di level Rp2.303.000 per gram. Sementara harga emas Antam termurah mencapai Rp1.197.000 dengan ukuran 0,5 gram dan termahal berukuran 1.000 gram dibanderol Rp2.234.600.000.

Penurunan juga terjadi pada harga buyback atau pembelian kembali emas. Nilainya ikut terkoreksi Rp9.000 menjadi Rp2.142.000 per gram dari posisi sebelumnya di Rp2.151.000 per gram.

Transaksi harga jual dikenakan potongan pajak sesuai dengan Peraturan Menteri Keuangan (PMK) No 34/PMK.10/2017.

Penjualan kembali emas batangan ke Antam (ANTM) dengan nominal lebih dari Rp 10 juta akan dikenakan Pajak Penghasilan (PPh) 22 sebesar 1,5% bagi pemegang Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) dan 3% bagi non-NPWP. PPh 22 atas transaksi buyback dipangkas langsung dari total nilai buyback.

Berikut harga pecahan emas batangan Antam pada hari ini:

– Emas Antam 0,5 gram: Rp 1.197.000 (Turun Rp 4.500, 0,38%)

– Emas Antam 1 gram: Rp 2.294.000 (Turun Rp 9.000, 0,39%)

– Emas Antam 2 gram: Rp 4.528.000 (Turun Rp 18.000, 0,40%)

– Emas Antam 3 gram: Rp 6.767.000 (Turun Rp 27.000, 0,40%)

– Emas Antam 5 gram: Rp 11.245.000 (Turun Rp 45.000, 0,40%)

– Emas Antam 10 gram: Rp 22.435.000 (Turun Rp 90.000, 0,40%)

– Emas Antam 25 gram: Rp 55.962.000 (Turun Rp 225.000, 0,40%)

– Emas Antam 50 gram: Rp 111.845.000 (Turun Rp 450.000, 0,40%)

– Emas Antam 100 gram: Rp 223.612.000 (Turun Rp 900.000, 0,40%)

– Emas Antam 250 gram: Rp 558.765.000 (Turun Rp 2.250.000, 0,40%)

– Emas Antam 500 gram: Rp 1.117.320.000 (Turun Rp 4.500.000, 0,40%)

– Emas Antam 1.000 gram: Rp 2.234.600.000 (Turun Rp 9.000.000, 0,40%)

Potongan pajak harga beli emas sesuai dengan PMK No 34/PMK.10/2017, pembelian emas batangan dikenakan PPh 22 sebesar 0,45% bagi pemegang NPWP dan 0,9% bagi non-NPWP. Setiap pembelian emas batangan disertai dengan bukti potong PPh 22.(*)

  • Penulis: darmanto zebua

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Harga Sembako di Pasar Angso Duo Jambi Stabil, Cabai dan Ayam Broiler Turun

    Harga Sembako di Pasar Angso Duo Jambi Stabil, Cabai dan Ayam Broiler Turun

    • calendar_month Rab, 8 Okt 2025
    • 0Komentar

    JAMBISNIS.COM – Meski harga bahan pokok sempat bergejolak di awal Oktober, kini kondisi pasar di Kota Jambi mulai menenangkan. Warga bisa sedikit lega karena harga sembako di sejumlah pasar tradisional terpantau stabil, bahkan beberapa komoditas utama seperti cabai dan ayam broiler mengalami penurunan. Berdasarkan data terbaru dari Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kota Jambi, harga kebutuhan […]

  • BMKG: Hujan Ringan Guyur Sebagian Wilayah Jambi Hari Ini

    BMKG: Hujan Ringan Guyur Sebagian Wilayah Jambi Hari Ini

    • calendar_month Rab, 8 Okt 2025
    • 0Komentar

    JAMBISNIS.COM – Cuaca di sebagian besar wilayah Provinsi Jambi hari ini diprakirakan akan didominasi hujan ringan disertai kabut tipis, terutama di wilayah dataran tinggi seperti Kerinci dan Kota Sungai Penuh. Sementara beberapa daerah dataran rendah seperti Kota Jambi, Muaro Jambi, dan Batanghari diprediksi berawan hingga hujan ringan pada siang hingga sore hari. Dalam laporan terbaru […]

  • Tidak Loyo Lagi, Rupiah Menguat ke Rp 16.584 per Dolar AS

    Tidak Loyo Lagi, Rupiah Menguat ke Rp 16.584 per Dolar AS

    • calendar_month 13 jam yang lalu
    • 0Komentar

    JAMBISNIS.COM – Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) tidak loyo lagi. Rupiah pada perdagangan Rabu (15/10/2025) ini, dibuka menguat sebesar 19 poin atau 0,11 persen menjadi Rp16.584 per dolar AS dari sebelumnya Rp16.603 per dolar AS. Penguatan itu terjadi di tengah kekhawatiran berlanjutnya ketegangan dagang antara AS dan China. Pergerakan rupiah sejalan dengan mayoritas […]

  • Kereta Cepat Jakarta Bandung

    Soal Utang Kereta Cepat, Menkeu: Untungnya ke Dia, Susahnya ke Kita

    • calendar_month Sel, 14 Okt 2025
    • 0Komentar

    JAMBISNIS.COM – Polemik utang proyek Kereta Cepat Jakarta–Bandung atau Whoosh terus mengemuka. Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa kembali menegaskan bahwa utang tersebut tak bakal ditanggung APBN. Diberitakan Tempo.co, menurut Purbaya Danantara, sebagai lembaga pengelola perusahaan-perusahaan BUMN, sudah mengambil lebih dari Rp 80 triliun dividen BUMN. Seharusnya, kata Menkeu, Danantara menyelesaikan permasalahan dari dividen tersebut. Menurut […]

  • Satya JKN Award 2025: Bukti Komitmen Dunia Usaha Wujudkan Keberlanjutan Ekonomi dan Perlindungan Pekerja

    Satya JKN Award 2025: Bukti Komitmen Dunia Usaha Wujudkan Keberlanjutan Ekonomi dan Perlindungan Pekerja

    • calendar_month 9 jam yang lalu
    • 0Komentar

    JAMBISNIS.COM – BPJS Kesehatan kembali menggelar Satya JKN Award 2025, ajang penghargaan yang diberikan kepada 110 badan usaha yang dinilai berkomitmen tinggi dalam menjalankan kewajiban kepesertaan Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN). Program ini menjadi bagian penting dalam membangun ekosistem bisnis yang berkelanjutan, di mana perlindungan kesehatan pekerja dipandang sebagai investasi strategis perusahaan, bukan sekadar kewajiban […]

  • IMF hingga Bank Dunia Kompak Ramal Pertumbuhan Ekonomi Indonesia di Bawah 5 Persen, di Bawah Target Pemerintah

    IMF hingga Bank Dunia Kompak Ramal Pertumbuhan Ekonomi Indonesia di Bawah 5 Persen, di Bawah Target Pemerintah

    • calendar_month Rab, 8 Okt 2025
    • 0Komentar

    JAMBISNIS.COM – Sejumlah lembaga keuangan internasional seperti IMF, Bank Dunia, OECD, dan Japan Credit Rating Agency (JCR) kompak memangkas proyeksi pertumbuhan ekonomi Indonesia 2025 di bawah 5 persen, lebih rendah dari target pemerintah yang menargetkan pertumbuhan minimal di angka tersebut. Kekhawatiran perlambatan ekonomi global akibat ketidakpastian perdagangan, tarif impor Amerika Serikat, dan lemahnya permintaan ekspor […]

expand_less