Breaking News
light_mode
Beranda » Perbankan » Hasil Survei OJK: Kinerja Perbankan Solid Hingga Akhir 2025

Hasil Survei OJK: Kinerja Perbankan Solid Hingga Akhir 2025

  • account_circle Fitri Amalia
  • calendar_month Sen, 24 Nov 2025
  • comment 0 komentar

JAMBISNIS.COM – Kinerja perbankan hingga akhir tahun ini diyakini masih tetap solid. Keyakinan itu tercermin dari hasil Survei Orientasi Bisnis Perbankan OJK (SBPO) triwulan IV-2025. Survei melibatkan 102 bank dengan nilai aset mencapai sebesar 99,25 persen dari total aset seluruh bank umum pada September 2025.

Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan OJK, Dian Ediana Rae, menyampaikan survei yang dilakukan pada Oktober lalu tersebut menunjukkan optimisme responden bahwa kinerja perbankan akan tetap solid hingga akhir tahun 2025.

Keyakinan tersebut tercermin dari Indeks Orientasi Bisnis Perbankan (IBP) pada triwulan IV-2025 yang tercatat sebesar 66 (zona optimis). Ekspektasi akan membaiknya kondisi makroekonomi domestik menjadi alasan utama responden menyatakan bahwa kinerja perbankan tetap baik didukung keyakinan bahwa perbankan cukup mampu mengelola risiko yang dihadapi.

Prediksi akan membaiknya kondisi makroekonomi domestik menyebabkan Indeks Ekspektasi Kondisi Makroekonomi (IKM) pada triwulan IV-2025 kembali ke level optimis yaitu sebesar 63. Hal ini terutama didorong oleh prakiraan akan meningkatnya pertumbuhan ekonomi domestik seiring penurunan BI Rate serta ditopang oleh penguatan nilai tukar Rupiah.

Konsumsi masyarakat yang biasanya meningkat pada Hari Raya Natal dan Tahun Baru diyakini akan mampu mendongkrak permintaan terhadap barang dan jasa.

Selain itu, stimulus 8+4+5 dari Pemerintah diperkirakan juga dapat meningkatkan daya beli masyarakat sehingga ikut mendorong pertumbuhan ekonomi. Di sisi lain, inflasi juga diperkirakan akan turut meningkat sebagai akibat peningkatan aktivitas ekonomi dan konsumsi ini.

Seiring dengan kondisi makroekonomi yang diperkirakan membaik, mayoritas responden meyakini bahwa risiko perbankan pada triwulan IV-2025 masih terjaga dan terkendali. Hal ini terlihat dari Indeks Persepsi Risiko (IPR) sebesar 57 atau berada pada zona optimis seiring dengan keyakinan bahwa kualitas kredit tetap terjaga baik dan Posisi Devisa Netto (PDN) tetap rendah dengan aset dan tagihan valuta asing (valas) yang lebih besar dibandingkan kewajiban valas (long position).

Di sisi lain, net cashflow perbankan diproyeksikan menurun dibandingkan triwulan sebelumnya. Namun demikian, cash outflow perbankan juga diperkirakan meningkat seiring dengan meningkatnya penarikan dana untuk kebutuhan operasional nasabah serta pembayaran belanja Pemerintah Daerah yang biasanya cukup besar di akhir tahun.

Ekspektasi terhadap kinerja perbankan pada triwulan IV-2025 juga berada pada level optimis dengan Indeks Ekspektasi Kinerja (IEK) sebesar 78. Optimisme pertumbuhan pada triwulan IV-2025 didorong oleh ekspektasi bahwa kredit masih akan tumbuh seiring dengan meningkatnya permintaan kredit serta didukung dengan usaha bank dalam melakukan ekspansi kredit pada pipeline yang tersedia. Sektor ekonomi yang diyakini menjadi motor pertumbuhan kredit antara lain adalah sektor industri pengolahan yang pada September 2025 tumbuh sebesar 8,64 persen (yoy).

Selain sektor tersebut, sektor pertambangan dan penggalian, serta sektor pengangkutan dan pergudangan yang tumbuh masing-masing 19,15 persen (yoy) dan 19,32 persen (yoy) pada September 2025, juga diyakini mampu menjadi penggerak pertumbuhan kredit perbankan. Dari sisi penghimpunan dana, responden memperkirakan bahwa pada triwulan IV-2025, DPK juga diperkirakan tumbuh sejalan dengan usaha bank dalam memperoleh sumber dana untuk mendukung pertumbuhan kredit dan menjaga likuiditas.

Pada SBPO periode ini, OJK juga menghimpun informasi dari responden terkait proyeksi pencapaian target Rencana Bisnis Bank (RBB) tahun 2025. Mendekati akhir tahun, bank telah dapat memproyeksikan apakah target kredit dan DPK dapat tercapai di tengah kondisi ekonomi saat ini. Berdasarkan hasil SBPO, sebagian besar bank optimis bahwa target kredit dan DPK dapat tercapai sesuai dengan Rencana Bisnis Bank (RBB) tahun 2025.(*)

  • Penulis: Fitri Amalia

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • KUR BSI 2025: Pinjaman Cepat, Bebas Riba, dan Margin Rendah untuk UMKM

    KUR BSI 2025: Pinjaman Cepat, Bebas Riba, dan Margin Rendah untuk UMKM

    • calendar_month Jum, 10 Okt 2025
    • 0Komentar

    JAMBISNIS.COM – Bank Syariah Indonesia (BSI) kembali menyalurkan Kredit Usaha Rakyat (KUR) 2025 bagi pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di seluruh Indonesia. Program ini menawarkan pembiayaan tanpa riba, margin rendah, dan proses cepat, sesuai prinsip syariah. KUR BSI 2025 menjadi solusi bagi pelaku usaha yang ingin menambah modal atau mengembangkan bisnis. Menggunakan akad […]

  • DME, Energi Alternatif Pengganti LPG untuk Kurangi Impor Gas dan Emisi Karbon

    DME, Energi Alternatif Pengganti LPG untuk Kurangi Impor Gas dan Emisi Karbon

    • calendar_month Kam, 13 Nov 2025
    • 0Komentar

    JAMBISNIS.COM – Pemerintah Indonesia terus mencari solusi untuk mengurangi ketergantungan terhadap impor gas elpiji (LPG). Salah satu inovasi yang kini menjadi sorotan adalah Dimethyl Ether (DME), bahan bakar alternatif yang disebut-sebut mampu menggantikan peran LPG di masa depan. DME merupakan senyawa eter paling sederhana dengan rumus kimia CH₃OCH₃. Bahan ini memiliki karakteristik mirip dengan LPG, […]

  • Pertamina Percepat Kemandirian Energi Nasional, Perkuat Produksi dan Transisi Menuju Energi Bersih

    Pertamina Percepat Kemandirian Energi Nasional, Perkuat Produksi dan Transisi Menuju Energi Bersih

    • calendar_month Rab, 8 Okt 2025
    • 0Komentar

    JAMBISNIS.COM – Di tengah tantangan ketergantungan impor energi dan perubahan global menuju ekonomi hijau, PT Pertamina (Persero) menegaskan komitmennya mempercepat terwujudnya kemandirian energi nasional melalui strategi bisnis yang selaras dengan arah kebijakan pemerintah. Langkah ini menjadi bagian penting dari visi Asta Cita Presiden Prabowo Subianto untuk menjadikan Indonesia berdaulat dalam pangan, energi, dan air. Komitmen […]

  • 187 Pendaki Termasuk Tim Kemenpar Berhasil Dievakuasi

    187 Pendaki Termasuk Tim Kemenpar Berhasil Dievakuasi

    • calendar_month Jum, 21 Nov 2025
    • 0Komentar

    JAMBISNIS.COM – Erupsi Gunung Semeru yang terjadi pada Rabu, 19 November 2025, membuat 187 pendaki, termasuk rombongan dari Kementerian Pariwisata (Kemenpar), sempat terjebak di Ranu Kumbolo. Keberadaan Tim tersebut saat itu sedang bertugas membuat materi promosi wisata namun terjadi erupsi saat itu. Staf Ahli Menteri Pariwisata Bidang Manajemen Krisis Kemenpar, Fadjar Hutomo, memastikan seluruh anggota […]

  • FIFA Puskas Award 2025, Rizky Ridho Berpeluang Jadi Pemain Kedua ASEAN

    FIFA Puskas Award 2025, Rizky Ridho Berpeluang Jadi Pemain Kedua ASEAN

    • calendar_month Jum, 14 Nov 2025
    • 0Komentar

    JAMBISNIS.COM – FIFA resmi mengumumkan daftar nominasi Puskas Award 2025 sebagai penghargaan gol-gol terbaik para pesepakbola dunia. Nominasi Puskas Award 2025 diberikan berdasarkan gol-gol yang dicetak antara 11 Agustus 2024 sampai 2 Agustus 2025. Menariknya pemain andalan Persija Jakarta dan Timnas Indonesia, Rizky Ridho masuk daftar nominasi Puskas Award 2025 berkat golnya pada laga Persija […]

  • Awal Pekan, Rupiah Menguat ke Level Rp16.655 per Dolar AS

    Awal Pekan, Rupiah Menguat ke Level Rp16.655 per Dolar AS

    • calendar_month Sen, 1 Des 2025
    • 0Komentar

    JAMBISNIS.COM – Nilai tukar rupiah menguat pada awal perdagangan hari ini, Senin (1/12/2025). Kini rupiah berada diposisi Rp16.655 per dolar Amerika Serikat (AS) dari sebelumnya Rp16.675 per dolar AS. Rupiah bergerak menguat 20 poin atau 0,12 persen menjadi Rp16.655 per dolar AS. Rupiah menguat seiring peningkatan ekspektasi pemangkasan suku bunga bank sentral Amerika Serikat (AS) […]

expand_less