Breaking News
light_mode
Beranda » Perbankan » BSI Luncurkan BYOND by BSI Versi 1.2.0, Investasi Emas Kini Semudah Top-Up e-Wallet

BSI Luncurkan BYOND by BSI Versi 1.2.0, Investasi Emas Kini Semudah Top-Up e-Wallet

  • account_circle syaiful amri
  • calendar_month Kam, 6 Nov 2025
  • comment 0 komentar

JAMBISNIS.COM – Bank Syariah Indonesia (BSI) resmi merilis BYOND by BSI versi 1.2.0, sebagai bagian dari komitmen mendukung transformasi digital dan memperluas akses investasi syariah di Indonesia. Melalui pembaruan terbaru ini, BSI menghadirkan fitur unggulan Bank Emas, yang memungkinkan masyarakat berinvestasi emas secara digital dengan cara yang aman, syariah, dan semudah top-up e-wallet.

Fitur Bank Emas memungkinkan pengguna membeli, mencicil, menabung, menjual, hingga menggadai emas langsung dari aplikasi BYOND by BSI. Nasabah juga dapat memantau harga emas secara real time, sehingga transaksi bisa dilakukan kapan pun dan di mana pun. Langkah ini mempertegas posisi BSI sebagai bank syariah terbesar di Indonesia yang konsisten memperkuat layanan digital, khususnya bagi generasi muda yang kini semakin sadar akan pentingnya investasi jangka panjang.

Melalui fitur Cicil Emas BSI Gold, nasabah dapat memiliki emas tanpa perlu modal besar. Fitur ini menyediakan pilihan nominal dan tenor fleksibel, sehingga masyarakat dapat menabung atau mencicil emas sesuai kemampuan finansial untuk berbagai tujuan seperti dana haji, pendidikan, atau pernikahan.

Selain kemudahan, keamanan transaksi menjadi prioritas utama. Seluruh aktivitas investasi emas di BYOND by BSI berada di bawah pengawasan Bank Syariah Indonesia, menjamin kepatuhan terhadap prinsip syariah dan kepercayaan nasabah. Pembaruan versi 1.2.0 juga membawa tampilan UI/UX yang lebih modern dan intuitif, menghadirkan pengalaman digital yang efisien, nyaman, dan menyenangkan bagi pengguna. BSI mengajak masyarakat untuk mewujudkan impian finansial melalui fitur terbaru Bank Emas di BYOND by BSI, yang kini sudah tersedia di Play Store dan App Store.

  • Penulis: syaiful amri

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Pertamina Dorong UMKM Binaan Tembus Pasar Ekspor Lewat Trade Expo Indonesia 2025

    Pertamina Dorong UMKM Binaan Tembus Pasar Ekspor Lewat Trade Expo Indonesia 2025

    • calendar_month Kam, 16 Okt 2025
    • 0Komentar

    JAMBISNIS.COM – PT Pertamina (Persero) memperkuat perannya di sektor ekonomi rakyat dengan membawa 45 pelaku UMKM binaan unggulan berpartisipasi dalam ajang Trade Expo Indonesia (TEI) 2025 yang digelar di Tangerang, Banten, pada 15–19 Oktober 2025. Vice President Corporate Communication Pertamina, Fadjar Djoko Santoso, menuturkan bahwa langkah ini merupakan bagian dari strategi perusahaan untuk memperluas akses […]

  • Merger 7 BUMN Karya Mundur ke 2026, Danantara Beberkan Masalah Keuangan yang Belum Tuntas

    Merger 7 BUMN Karya Mundur ke 2026, Danantara Beberkan Masalah Keuangan yang Belum Tuntas

    • calendar_month Jum, 28 Nov 2025
    • 0Komentar

    JAMBISNIS.COM – Rencana merger tujuh Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Karya dipastikan batal rampung pada 2025. Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (BPI Danantara) menargetkan penggabungan perusahaan tersebut bergeser ke kuartal I 2026. Chief Operating Officer (COO) Danantara, Dony Oskaria, menjelaskan bahwa penundaan ini terjadi karena masih banyak persoalan keuangan yang harus dibereskan sebelum penggabungan […]

  • 306 Proyek Properti Mandek karena Perizinan, Ancaman Investasi Rp34,5 Triliun dan 30.600 Lapangan Kerja

    306 Proyek Properti Mandek karena Perizinan, Ancaman Investasi Rp34,5 Triliun dan 30.600 Lapangan Kerja

    • calendar_month Kam, 20 Nov 2025
    • 0Komentar

    JAMBISNIS.COM – Persatuan Perusahaan Realestat Indonesia (REI) mengungkapkan bahwa sebanyak 306 proyek properti terhambat akibat kendala perizinan. Kondisi ini berpotensi menahan realisasi investasi hingga Rp34,5 triliun dan mengancam penciptaan 30.600 lapangan kerja. Ketua Umum DPP REI Joko Suranto menjelaskan bahwa data tersebut dihimpun dari laporan 16 Dewan Pengurus Daerah (DPD) REI. Total lahan proyek yang […]

  • LPDP Siapkan Skema Baru agar Lulusan Luar Negeri Cepat Terserap Industri Nasional

    LPDP Siapkan Skema Baru agar Lulusan Luar Negeri Cepat Terserap Industri Nasional

    • calendar_month Jum, 10 Okt 2025
    • 0Komentar

    JAMBISNIS.COM – embaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) tengah menggodok skema agar para penerima beasiswa LPDP di luar negeri bisa kembali ke Tanah Air dan cepat terserap di industri nasional. Langkah ini diambil menyusul kekhawatiran sejumlah pihak bahwa lulusan LPDP berpotensi lebih banyak dimanfaatkan industri luar negeri ketimbang berkontribusi di dalam negeri. Plt Direktur Utama LPDP […]

  • Pemerintah Setujui KUR Berbasis Kekayaan Intelektual Senilai Rp 10 Triliun

    Pemerintah Setujui KUR Berbasis Kekayaan Intelektual Senilai Rp 10 Triliun

    • calendar_month Sel, 18 Nov 2025
    • 0Komentar

    JAMBISNIS.COM – Pemerintah resmi menyetujui penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) berbasis kekayaan intelektual (KI) dengan nilai total mencapai Rp 10 triliun. Skema pembiayaan ini disahkan setelah Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa dan Menko Perekonomian Airlangga Hartarto menggelar Rapat Koordinasi Komite Nasional pada Senin (17/11/2025). Dengan kebijakan ini, Indonesia menjadi negara ke-15 di dunia yang menyediakan […]

  • Harga Sembako di Pasar Kasang Stabil, Harga Cabai Melonjak Tajam

    Harga Sembako di Pasar Kasang Stabil, Harga Cabai Melonjak Tajam

    • calendar_month Jum, 21 Nov 2025
    • 0Komentar

    JAMBISNIS.COM – Harga sejumlah kebutuhan pokok di Pasar Rakyat Kasang, Kota Jambi, pada Jumat (21/11/2025) tercatat masih stabil. Namun, beberapa komoditas strategis, terutama kelompok cabai dan ayam broiler, mengalami kenaikan harga cukup signifikan. Data tersebut diperoleh dari Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kota Jambi. Kenaikan tertinggi terjadi pada cabai rawit hijau yang melonjak 33,33 persen menjadi […]

expand_less