Breaking News
light_mode
Beranda » Nasional » Zulhas: Jagung Adalah Harapan dan Simbol Kedaulatan Pangan Indonesia

Zulhas: Jagung Adalah Harapan dan Simbol Kedaulatan Pangan Indonesia

  • account_circle syaiful amri
  • calendar_month Kam, 9 Okt 2025
  • comment 0 komentar

JAMBISNIS.COM – Jagung bukan sekadar tanaman, melainkan simbol harapan dan masa depan kedaulatan pangan Indonesia. Pesan itu ditegaskan oleh Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan (Zulhas) saat menghadiri gerakan tanam jagung serentak kuartal IV di Kabupaten Tangerang, Banten, Rabu (8/10/2025).

Dalam suasana penuh semangat, Zulhas menyampaikan bahwa jagung memiliki nilai strategis bagi ekonomi nasional karena menjadi tulang punggung ketahanan pangan dan kesejahteraan petani.

“Jagung ini bukan cuma tanaman, tapi harapan. Dari sini kita bangun kemandirian pangan, kesejahteraan petani, dan stabilitas harga di tingkat rakyat,” ujar Zulhas dalam sambutannya, dikutip dari keterangan pers di Jakarta.

Zulhas juga mengapresiasi sinergi lintas sektor, mulai dari Polri, pemerintah pusat, hingga daerah, yang terus mendampingi petani dan memperkuat sektor pertanian nasional melalui bantuan alat dan mesin pertanian (alsintan).

“Pangan ini kerja bareng. Dari pusat sampai daerah, dari aparat sampai petani, semua punya peran. Kalau sinerginya kuat, kedaulatan pangan bukan cuma cita-cita, tapi kenyataan,” tegasnya.

“Modernisasi ini juga harus terus kita tingkatkan. Dengan drone, petani bekerja berkali lipat lebih efisien,” tambah Zulhas.

Sebagai bagian dari kegiatan tersebut, pemerintah melepas 80 ribu ekor benih ikan nila secara simbolis serta mengirim hasil panen jagung kuartal III Kabupaten Tangerang ke Gudang Bulog di Banten. Langkah ini menjadi bukti konkret komitmen pemerintah dalam menjaga stok pangan nasional dan memperkuat ekosistem pertanian berkelanjutan.

Kegiatan ini juga dihadiri oleh Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka, Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo, Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman, Menteri Kehutanan Raja Juli Antoni, Anggota DPR RI Okta Kumala Dewi, Kepala Badan Pangan Nasional, Kepala BPS, Direktur Utama Bulog, serta Gubernur Banten dan Bupati Tangerang.

Gerakan tanam jagung serentak nasional ini merupakan upaya kolaboratif antara Polri, Kementerian Pertanian, pemerintah daerah, dan kelompok tani, dengan fokus pada peningkatan produksi jagung dalam negeri serta pengurangan ketergantungan impor.

Selain itu, dukungan nyata diberikan kepada petani melalui bantuan traktor, pompa air, drone sprayer, dan benih unggul. Diharapkan langkah ini mampu meningkatkan produktivitas pertanian sekaligus memperkuat kedaulatan pangan Indonesia.

  • Penulis: syaiful amri

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Mendag Budi Santoso Desak Reformasi WTO yang Inklusif dan Berbasis Kebersamaan

    Mendag Budi Santoso Desak Reformasi WTO yang Inklusif dan Berbasis Kebersamaan

    • calendar_month Jum, 10 Okt 2025
    • 0Komentar

    JAMBISNIS.COM – Menteri Perdagangan (Mendag) RI Budi Santoso menegaskan pentingnya reformasi Organisasi Perdagangan Dunia (WTO) yang bersifat inklusif dan berorientasi pada semangat kebersamaan antarnegara anggota. Pernyataan ini menjadi sorotan dalam pertemuan Informal WTO Working Dinner di Gqeberha, Afrika Selatan, Kamis (9/10), di tengah meningkatnya tekanan global terhadap sistem perdagangan multilateral yang dinilai kian kehilangan relevansi. […]

  • Ini Mobil Listrik Pertama Ferrari dengan Kecepatan 310 Km/Jam

    Ini Mobil Listrik Pertama Ferrari dengan Kecepatan 310 Km/Jam

    • calendar_month Jum, 10 Okt 2025
    • 0Komentar

    JAMBISNIS.COM – Ferrari resmi memperlihatkan detail perdana dari mobil listrik pertamanya yang diberi nama Elettrica. Ini menandai langkah besar pabrikan supercar asal Italia ini menuju era elektrifikasi penuh tanpa meninggalkan karakter khasnya. Dalam perkenalan yang berlangsung di markas besar Ferrari di Maranello, Italia, pabrikan menampilkan sasis, motor listrik, serta paket baterai yang akan digunakan pada […]

  • Pemerintah Terapkan Skema PPPK Paruh Waktu, Ini Gaji, Tunjangan, dan Syaratnya

    Pemerintah Terapkan Skema PPPK Paruh Waktu, Ini Gaji, Tunjangan, dan Syaratnya

    • calendar_month Kam, 9 Okt 2025
    • 0Komentar

    JAMBISNIS.COM – Pemerintah kini mulai menerapkan skema baru dalam pengelolaan aparatur sipil negara (ASN), yakni Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) paruh waktu. Model ini menjadi alternatif selain PPPK penuh waktu maupun PNS, dengan jam kerja lebih singkat dan fleksibel. Sesuai ketentuan, PPPK paruh waktu hanya bekerja di bawah 37,5 jam per minggu, tergantung kesepakatan […]

  • Kuota Impor Baja Dipangkas, ACEA Sebut Bebani Produsen Mobil

    Kuota Impor Baja Dipangkas, ACEA Sebut Bebani Produsen Mobil

    • calendar_month Rab, 8 Okt 2025
    • 0Komentar

    JAMBISNIS.COM – Asosiasi Produsen Mobil Eropa (ACEA) menilai rencana Uni Eropa (UE) untuk memangkas kuota impor baja secara drastis terlalu berlebihan dan dapat membebani produsen mobil dengan biaya input dan administrasi yang lebih tinggi. Pernyataan ini disampaikan ACEA pada Rabu (8/10/2025). Rencana tersebut diajukan oleh Komisi Eropa pada Selasa, yang mengusulkan pemangkasan kuota impor baja […]

  • Simpang Bata Play Button

    Rapat Pemegang Saham Putuskan Bata Tak Lagi Produksi Sepatu dan Sandal

    • calendar_month Kam, 9 Okt 2025
    • 0Komentar

    JAMBISNIS.COM – Jenama alas kaki lawas Bata, resmi tidak lagi memproduksi alas kaki. Hal itu diputuskan dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa PT Sepatu Bata Tbk (BATA) yang digelar 25 September 2025. Meski diputuskan akhir September lalu, namun sesungguhnya pada April 2024 lalu hal itu sudah dilakukan. Setidaknya diterapkan di pabrik sepatu Bata di […]

  • Dana SAL Rp200 Triliun Mulai Disalurkan ke Himbara, Begini Dampaknya ke Ekonomi Nasional

    Dana SAL Rp200 Triliun Mulai Disalurkan ke Himbara, Begini Dampaknya ke Ekonomi Nasional

    • calendar_month Sel, 7 Okt 2025
    • 0Komentar

    JAMBISNIS.COM – Pemerintah mulai mengalirkan dana Saldo Anggaran Lebih (SAL) senilai Rp200 triliun ke perbankan nasional sejak September lalu. Langkah ini menjadi perhatian pelaku industri keuangan, karena dana jumbo tersebut diharapkan bisa memperkuat likuiditas Himbara dan mendorong pemulihan ekonomi nasional menjelang akhir 2025. Menteri Keuangan Purbaya Yudi Sadewa telah menempatkan dana SAL ke Himpunan Bank […]

expand_less