Breaking News
light_mode
Beranda » Perbankan » Bank Sampoerna Gandeng Fintech, Permudah Akses Kredit untuk UMKM di Seluruh Indonesia

Bank Sampoerna Gandeng Fintech, Permudah Akses Kredit untuk UMKM di Seluruh Indonesia

  • account_circle syaiful amri
  • calendar_month Sen, 27 Okt 2025
  • comment 0 komentar

JAMBISNIS.COM – PT Bank Sahabat Sampoerna (Bank Sampoerna) menegaskan komitmennya dalam memperkuat pemberdayaan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Indonesia. Komitmen itu diwujudkan lewat kerja sama strategis dengan sejumlah perusahaan teknologi finansial (fintech) untuk memperluas jangkauan penyaluran kredit hingga ke pelosok daerah.

Direktur Bank Sampoerna, Hendra Rahardja, mengatakan bahwa sinergi antara perbankan dan fintech menjadi kunci penting untuk mewujudkan pemerataan ekonomi di berbagai wilayah. Melalui kolaborasi ini, Bank Sampoerna berupaya membuka akses pembiayaan bagi pelaku UMKM yang selama ini belum terlayani oleh lembaga keuangan formal.

“Kolaborasi dengan fintech, koperasi, dan BPR menjadi langkah strategis kami dalam mempercepat pemerataan ekonomi serta memperluas jangkauan layanan ke masyarakat. Melalui digitalisasi, kami ingin membantu pelaku UMKM tumbuh lebih cepat dan berdaya saing,” ujar Hendra dalam keterangan tertulis, Senin (27/10/2025).

Lebih dari 60 persen total portofolio kredit Bank Sampoerna saat ini telah disalurkan kepada sektor UMKM. Angka tersebut menunjukkan fokus utama bank dalam mendukung sektor produktif yang menjadi tulang punggung perekonomian nasional.

Saat ini, Bank Sampoerna telah menggandeng lebih dari 50 mitra strategis, termasuk penyelenggara payment gateway, P2P lending, koperasi, dan lembaga multifinance, dalam upaya memperluas penyaluran kredit dan mempercepat digitalisasi UMKM.

Langkah ini sekaligus menjadi bagian dari strategi jangka panjang Bank Sampoerna dalam memperkuat ekosistem keuangan inklusif berbasis digital, sejalan dengan visi pemerintah untuk meningkatkan literasi keuangan dan mendorong pertumbuhan ekonomi nasional.

  • Penulis: syaiful amri

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Harga Kelapa Meroket, Zulhas: Berkebun Kelapa Kini Lebih Untung dari Sawit

    Harga Kelapa Meroket, Zulhas: Berkebun Kelapa Kini Lebih Untung dari Sawit

    • calendar_month Rab, 26 Nov 2025
    • 0Komentar

    JAMBISNIS.COM – Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan (Zulhas) menyatakan bahwa menanam kelapa saat ini lebih  menguntungkan dibandingkan kelapa sawit. Pernyataan ini muncul seiring lonjakan permintaan kelapa dari China yang memicu kenaikan harga komoditas tersebut di tingkat petani. Zulhas mengungkapkan harga kelapa di tingkat petani melonjak dari Rp2.000 menjadi Rp12.000 per butir. Kenaikan signifikan ini […]

  • Kembalikan Kepercayaan Investor, Nestlé PHK 16.000 Pekerja

    Kembalikan Kepercayaan Investor, Nestlé PHK 16.000 Pekerja

    • calendar_month Kam, 16 Okt 2025
    • 0Komentar

    JAMBISNIS.COM – Raksasa makanan dan minuman global Nestlé SA akan memangkas 16.000 karyawan di seluruh dunia sebagai bagian dari strategi efisiensi biaya di bawah kepemimpinan CEO barunya, Philipp Navratil. Langkah ini menjadi upaya perusahaan untuk memangkas pengeluaran dan mengembalikan kepercayaan investor. Navratil menyebutkan bahwa target penghematan biaya perusahaan dinaikkan menjadi 3 miliar franc Swiss (setara […]

  • Program Sertifikasi Halal Gratis Dongkrak Ekonomi

    Program Sertifikasi Halal Gratis Dongkrak Ekonomi

    • calendar_month Sab, 15 Nov 2025
    • 0Komentar

    JAMBISNIS.COM – Program Sertifikasi Halal Gratis (SEHATI) yang digencarkan Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) terus memberikan dampak nyata bagi pelaku usaha mikro dan kecil di seluruh Indonesia. Selain memastikan produk UMKM memenuhi standar halal, program ini juga membuka peluang ekonomi baru bagi ribuan pendamping yang terlibat dalam proses sertifikasi di lapangan. Salah satu kisah […]

  • Bos BBC Mundur di Tengah Skandal Manipulasi Pernyataan Trump

    Bos BBC Mundur di Tengah Skandal Manipulasi Pernyataan Trump

    • calendar_month Kam, 13 Nov 2025
    • 0Komentar

    JAMBISNIS.COM – Direktur Utama British Broadcasting Corporation (BBC) Tim Davie mengundurkan diri dari lembaga penyiaran nasional Inggris tersebut di tengah tudingan telah menyesatkan publik dengan mengedit pernyataan mantan Presiden Amerika Serikat Donald Trump dalam dokumenter Panorama tahun lalu. Dalam memo internal kepada karyawan yang dikutip dari Bloomberg pada Senin (10/11/2025), Davie mengakui bahwa keputusan mundurnya […]

  • Rupiah Terkoreksi 16 Poin Jadi Rp16.692 per Dolar AS

    Rupiah Terkoreksi 16 Poin Jadi Rp16.692 per Dolar AS

    • calendar_month Rab, 10 Des 2025
    • 0Komentar

    JAMBISNIS.COM – Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) melemah pada perdagangan hari ini, Rabu (10/12/2025). Rupiah dibuka terkoreksi 16 poin atau 0,10 persen menjadi Rp16.692 per dolar AS. Sementara itu, indeks dolar AS menguat 0,02 persen ke level 99,24. Pelemahan rupiah ini menjelang keputusan suku bunga The Fed pada hari ini. Sejumlah mata […]

  • Kepala BGN Minta Tambahan Anggaran Rp28,6 Triliun untuk Program Makan Bergizi Gratis 2025

    Kepala BGN Minta Tambahan Anggaran Rp28,6 Triliun untuk Program Makan Bergizi Gratis 2025

    • calendar_month Kam, 13 Nov 2025
    • 0Komentar

    JAMBISNIS.COM – Kepala Badan Gizi Nasional (BGN) Dadan Hindayana menegaskan perlunya tambahan anggaran dan peningkatan produksi pangan untuk menjamin keberlanjutan program Makan Bergizi Gratis (MBG) di tahun 2025. Dalam rapat dengan Komisi IX DPR, Dadan mengajukan tambahan anggaran sebesar Rp28,63 triliun untuk menutup kekurangan dana dan memperluas jangkauan program. “Total kebutuhan tambahan yang kami ajukan […]

expand_less