Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Nasional » Bobby Nasution: Pemotongan Dana Transfer Pusat Berisiko Berat bagi Daerah Ber-PAD Kecil

Bobby Nasution: Pemotongan Dana Transfer Pusat Berisiko Berat bagi Daerah Ber-PAD Kecil

  • account_circle syaiful amri
  • calendar_month 5 jam yang lalu
  • comment 0 komentar

JAMBISNIS.COM –  Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Bobby Nasution menyoroti kebijakan pemerintah pusat melalui Kementerian Keuangan (Kemenkeu) yang memangkas dana transfer ke daerah (TKD) pada tahun anggaran 2026.
Ia menilai, pemotongan tersebut berpotensi menekan keuangan daerah kecil yang memiliki Pendapatan Asli Daerah (PAD) terbatas, terutama di wilayah seperti Nias dan daerah afirmasi lainnya.

“Tadi juga kan kami bersama para gubernur ke Kemenkeu tentang hal tersebut. Tadi kita hanya memberi informasi dampak dari pemotongan ini mungkin untuk di provinsinya berimbas ada, tapi untuk kabupaten-kabupaten yang kecil itu yang kasihan, seperti kita di Nias ataupun di daerah lain yang PAD-nya kecil, daerah afirmasi kalau bisa lebih diperhatikan lah,” ujar Bobby Nasution, Selasa (7/10/2025).

Menurutnya, anggaran untuk Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Pemprovsu) tahun depan dipangkas hingga Rp1,1 triliun. Meski pemotongan ini berdampak pada sejumlah program, Bobby memastikan pemerintah provinsi akan tetap fokus menjalankan lima program unggulan yang sudah menjadi prioritas utama.

“Rp1,1 triliun,” bebernya singkat.

Sementara itu, Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa menyarankan agar kepala daerah dapat menyesuaikan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) untuk menghadapi penyesuaian fiskal akibat pemotongan dana transfer tersebut.

“Kita prioritaskan dulu lima program, dan juga kalau memang masih berlanjut tadi disarankan juga perubahan RPJMD,” tambah Bobby mengutip arahan Menkeu.

Kebijakan pemotongan dana transfer pusat menjadi bagian dari penyesuaian fiskal nasional 2026 di bawah kepemimpinan Menkeu Purbaya, yang menekankan efisiensi belanja dan realokasi anggaran untuk memperkuat program prioritas nasional seperti Makan Bergizi Gratis (MBG) dan pembangunan daerah tertinggal.

Kendati demikian, para kepala daerah berharap pemerintah pusat tetap mempertimbangkan keadilan fiskal bagi daerah dengan PAD rendah agar pembangunan di wilayah kecil tidak tertinggal akibat keterbatasan anggaran.

  • Penulis: syaiful amri

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Chaos Demo Gen Z Madagaskar, Jenderal Jadi Perdana Menteri

    Chaos Demo Gen Z Madagaskar, Jenderal Jadi Perdana Menteri

    • calendar_month Sel, 7 Okt 2025
    • 0Komentar

    JAMBISNIS.COM – Presiden Madagaskar Andry Rajoelina menunjuk Jenderal Ruphin Fortunat Zafisambo sebagai Perdana Menteri baru. Hanya sepekan setelah ia membubarkan pemerintahan sebelumnya. Keputusan pada Senin (6/10/2025) tersebut menandai langkah terbaru Rajoelina dalam upayanya meredam ketegangan yang telah berlangsung selama tiga minggu terakhir. Menyusul demonstrasi nasional yang menuntut perbaikan layanan publik, terutama listrik dan air bersih, […]

  • Pemerintah Pastikan Akan Menanggung Upah Peserta Magang Nasional Selama 6 Bulan

    Pemerintah Pastikan Akan Menanggung Upah Peserta Magang Nasional Selama 6 Bulan

    • calendar_month Sel, 7 Okt 2025
    • 0Komentar

    JAMBISNIS.COM – Wakil Menteri Ketenagakerjaan (Wamenaker) Afriansyah Noor memastikan bahwa pemerintah akan menanggung penuh biaya upah peserta magang nasional selama enam bulan. Kebijakan ini menjadi bagian dari komitmen pemerintah dalam memperkuat transisi tenaga kerja muda ke dunia industri, sekaligus mendorong peningkatan kompetensi lulusan baru. Afriansyah menjelaskan, peserta program Magang Nasional akan menerima insentif setara upah […]

  • Catatnya, Ini Harapan Menteri PKP Terhadap Pengembang di Daerah

    Catatnya, Ini Harapan Menteri PKP Terhadap Pengembang di Daerah

    • calendar_month 14 jam yang lalu
    • 0Komentar

    JAMBISNIS.COM – Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Maruarar Sirait (Ara) terus mendorong tumbuhnya pengembang yang berkualitas di daerah untuk membuka lapangan pekerjaan. “Saya ingin terus menumbuhkan semakin banyak pengembang-pengembang yang berkualitas di daerah, supaya membuka lapangan pekerjaan,” ujar Ara dikutip dari Antara, Rabu (8/10/2025). Dia juga menyampaikan apresiasinya kepada pemerintah daerah karena sudah menjalankan […]

  • Berbalik Arah, IHSG Ditutup Melemah 0,51% ke 8.127

    Berbalik Arah, IHSG Ditutup Melemah 0,51% ke 8.127

    • calendar_month 13 jam yang lalu
    • 0Komentar

    JAMBISNIS.COM – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berbalik arah pada penutupan sesi pertama hari ini,  Rabu (8/10/2025). IHSG ditutup melemah 41,58 poin atau 0,51% ke 8.127,70. Sebanyak 260 saham naik, 401 saham turun dan 137 saham stagnan. Enam indeks sektoral menguat, sedangkan lima indeks sektoral lainnya masuk zona merah. Indeks sektoral dengan kenaikan terbesar adalah […]

  • Starbucks PHK 369 Pegawai di Washington, Tutup Sejumlah Gerai pada Desember 2025

    Starbucks PHK 369 Pegawai di Washington, Tutup Sejumlah Gerai pada Desember 2025

    • calendar_month 8 jam yang lalu
    • 0Komentar

    JAMBISNIS.COM –  Raksasa kopi global Starbucks kembali melakukan langkah efisiensi besar-besaran. Perusahaan asal Amerika Serikat itu berencana memutus hubungan kerja (PHK) terhadap 369 pegawai di negara bagian Washington seiring dengan penutupan sejumlah gerai pada Desember 2025. Langkah ini menjadi bagian dari restrukturisasi jaringan gerai yang sedang dilakukan Starbucks setelah sejumlah lokasi dinilai tidak lagi memenuhi […]

  • Cara Memulai Bisnis Rumahan Modal Kecil, Biar Cuan Lancar Tanpa Takut Gagal!

    Cara Memulai Bisnis Rumahan Modal Kecil, Biar Cuan Lancar Tanpa Takut Gagal!

    • calendar_month Sen, 6 Okt 2025
    • 0Komentar

    JAMBISNIS.COM – Mau mulai bisnis rumahan tapi masih ragu karena takut gagal atau kehabisan modal? Tenang, semua pebisnis sukses juga berawal dari langkah kecil kok. Asal niatnya kuat dan tahu caranya, usaha rumahan bisa jadi sumber cuan yang stabil, bahkan bisa berkembang besar di kemudian hari. Nah, kalau kamu sedang mikir-mikir mau mulai usaha sendiri, […]

expand_less