Breaking News
light_mode
Beranda » Nasional » Indonesia Perkuat Kolaborasi Ketenagakerjaan ASEAN untuk Tingkatkan Kompetensi dan Perlindungan Pekerja

Indonesia Perkuat Kolaborasi Ketenagakerjaan ASEAN untuk Tingkatkan Kompetensi dan Perlindungan Pekerja

  • account_circle syaiful amri
  • calendar_month Jum, 24 Okt 2025
  • comment 0 komentar

JAMBISNIS.COM – Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) terus memperkuat kerja sama strategis di sektor ketenagakerjaan dengan negara-negara anggota Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara (ASEAN). Langkah ini dilakukan untuk memperluas kesempatan kerja, meningkatkan keterampilan tenaga kerja, dan memperkuat sistem perlindungan sosial bagi pekerja di kawasan.

Sekretaris Jenderal Kemnaker, Cris Kuntadi, menyampaikan bahwa Indonesia berkomitmen aktif dalam mendorong kolaborasi lintas negara ASEAN melalui partisipasi dalam Pertemuan Pejabat Senior Perburuhan ASEAN (ASEAN Senior Labour Officials Meeting/SLOM) ke-21 dan SLOM Plus Tiga (SLOM+3) ke-23, yang diselenggarakan di Siem Reap, Kamboja, pekan lalu.

“Meskipun kami mengikuti secara daring, hal ini tidak mengurangi semangat dan kontribusi Indonesia dalam memperkuat kerja sama ketenagakerjaan, baik antarnegara ASEAN maupun dengan mitra dialog seperti Tiongkok, Jepang, dan Korea Selatan,” ujar Cris dalam keterangannya di Bandung, Jumat (24/10).

Lebih lanjut, Cris menjelaskan bahwa Kemnaker secara konsisten menginisiasi berbagai program pengembangan tenaga kerja di tingkat regional, salah satunya melalui penguatan sistem pengakuan sertifikasi kompetensi kerja di kawasan ASEAN.

“Dalam lima tahun terakhir, Indonesia melalui Kemnaker dan Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) telah berperan aktif dalam penyusunan Panduan Harmonisasi Pengakuan Sertifikasi Keterampilan Pekerja ASEAN serta melakukan uji coba implementasinya di beberapa negara anggota,” ungkapnya.

Cris menambahkan, melalui harmonisasi tersebut, tenaga kerja muda Indonesia diharapkan dapat lebih mudah memperoleh pengakuan atas keterampilan mereka di negara-negara ASEAN, sehingga memperluas akses terhadap lapangan kerja dan meningkatkan daya saing di pasar tenaga kerja regional.

Sementara itu, Kepala Biro Kerja Sama Kemnaker Purwanti Uta Djara menekankan pentingnya Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) sebagai prioritas utama dalam kebijakan ketenagakerjaan nasional dan regional.

“Penegakan K3 adalah garda terdepan dalam melindungi pekerja sekaligus meningkatkan produktivitas. K3 bukan sekadar kewajiban hukum, tetapi merupakan investasi jangka panjang bagi keberlanjutan dunia kerja,” jelas Uta.

Ia juga menyampaikan bahwa peningkatan kapasitas lembaga ketenagakerjaan dan pelatihan aparatur pengawas K3 menjadi fokus penting dalam kerja sama antarnegara ASEAN. Tujuannya, agar seluruh negara memiliki standar pelindungan tenaga kerja yang setara dan efektif.

Seluruh hasil dan rekomendasi dari pertemuan SLOM dan SLOM+3 ini akan dibawa ke Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN ke-47 yang akan berlangsung pada 26 Oktober 2025 di Kuala Lumpur, Malaysia.

Pada forum tingkat tinggi tersebut, negara-negara ASEAN diharapkan dapat memperkuat komitmen bersama dalam membangun pasar tenaga kerja yang inklusif, berdaya saing, dan berkeadilan sosial.

“Indonesia berkomitmen untuk terus menjadi motor penggerak penguatan SDM di kawasan, sejalan dengan agenda pembangunan berkelanjutan dan visi ASEAN 2045,” tutup Cris.

  • Penulis: syaiful amri

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Dari Hobi Jadi Penghasilan: Kreator Konten Ubah Passion Jadi Profesi di Era Digital

    Dari Hobi Jadi Penghasilan: Kreator Konten Ubah Passion Jadi Profesi di Era Digital

    • calendar_month Kam, 13 Nov 2025
    • 0Komentar

    JAMBISNIS.COM – Di era digital saat ini, bekerja sesuai hobi bukan lagi mimpi. Banyak kreator konten mampu mengubah passion menjadi sumber penghasilan tetap, bahkan menjadikannya sebagai profesi utama. Salah satunya adalah Robin Farades, kreator konten yang gemar merekam aktivitas pesawat di landasan pacu (plane spotting). Melalui siaran langsung di TikTok, Robin kini mampu meraih penghasilan […]

  • 5 Taipan Penguasa Industri Susu Indonesia, Kekayaannya Tembus Ratusan Triliun

    5 Taipan Penguasa Industri Susu Indonesia, Kekayaannya Tembus Ratusan Triliun

    • calendar_month Jum, 21 Nov 2025
    • 0Komentar

    JAMBISNIS.COM – Industri susu nasional terus menunjukkan pertumbuhan seiring meningkatnya kebutuhan nutrisi masyarakat serta perluasan pasar melalui program pemerintah, seperti Makan Bergizi Gratis (MBG). Di balik berbagai merek susu yang beredar di Indonesia, terdapat sejumlah taipan yang mengendalikan industri bernilai triliunan rupiah ini. Berikut adalah lima tokoh penting yang menduduki posisi strategis di balik merek-merek […]

  • Dua Pendiri DCI Indonesia Masuk 10 Orang Terkaya RI 2025, Kekayaan Melonjak Berkat Saham DCII

    Dua Pendiri DCI Indonesia Masuk 10 Orang Terkaya RI 2025, Kekayaan Melonjak Berkat Saham DCII

    • calendar_month Jum, 12 Des 2025
    • 0Komentar

    JAMBISNIS.COM – Forbes kembali merilis daftar 50 orang terkaya di Indonesia tahun 2025. Dalam daftar tersebut, dua pendiri PT DCI Indonesia Tbk (DCII), yakni Otto Toto Sugiri dan Marina Budiman, untuk pertama kalinya berhasil menembus 10 besar orang terkaya Indonesia. Lonjakan kekayaan keduanya dipicu oleh meningkatnya permintaan layanan pusat data (data center) dan kenaikan signifikan […]

  • Ketatnya Regulasi Australia Buat Ragu Pembisnis Indonesia Untuk Investasi

    Ketatnya Regulasi Australia Buat Ragu Pembisnis Indonesia Untuk Investasi

    • calendar_month Sen, 17 Nov 2025
    • 0Komentar

    JAMBISNIS.COM – Hubungan perdagangan Indonesia–Australia dinilai masih belum optimal meski memiliki potensi ekonomi yang besar. Anggota Dewan Institut Australia–Indonesia, Rob Law, menyebut bahwa hambatan utama terletak pada regulasi yang ketat serta biaya operasional tinggi di Australia. Dalam media briefing di The Grace Hotel, Sydney, Senin (18/11/2025), Law menegaskan bahwa sistem hukum Australia sangat detail dan […]

  • Kementan Pastikan Pasokan Bibit Ayam Aman, Tak Ada Monopoli Distribusi

    Kementan Pastikan Pasokan Bibit Ayam Aman, Tak Ada Monopoli Distribusi

    • calendar_month Kam, 30 Okt 2025
    • 0Komentar

    JAMBISNIS.COM – Kementerian Pertanian (Kementan) menegaskan bahwa pasokan dan distribusi bibit ayam atau Day Old Chick (DOC) di seluruh wilayah Indonesia dalam kondisi aman dan terkendali. Pemerintah memastikan tidak ada praktik monopoli dalam rantai pasok perunggasan nasional. Direktur Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan Kementan, Agung Suganda, mengatakan pemerintah telah melakukan transformasi tata kelola distribusi DOC […]

  • BPOM Ungkap 5 Produk Pangan Ilegal Paling Banyak Dijual di E-Commerce

    BPOM Ungkap 5 Produk Pangan Ilegal Paling Banyak Dijual di E-Commerce

    • calendar_month Jum, 28 Nov 2025
    • 0Komentar

    JAMBISNIS.COM – Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) mengungkap temuan ribuan akun dan tautan penjualan produk pangan olahan ilegal di berbagai marketplace sepanjang Januari–Juni 2025. Temuan ini merupakan hasil patroli siber rutin yang dilakukan BPOM terhadap e-commerce dan media sosial. BPOM menyebut seluruh tautan yang teridentifikasi telah diajukan untuk takedown melalui Kementerian Komunikasi dan Digital […]

expand_less