Indonesia Vs Arab Saudi, Berat Tapi Menantang
- account_circle darmanto zebua
- calendar_month Rab, 8 Okt 2025
- comment 0 komentar

TIMNAS: Kevin Diks dan Jay Idzes Siap mempersembahkan kemenangan di Stadion King Abdullah Sport Center Jeddah, Arab Saudi.(F:Ist)
JAMBISNIS.COM – Pertandingan antara Timnas Indonesia melawan Arab Saudi akan berlangsung dini hari nanti, pukul 00.15 WIB. Duel putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 ini diprediksi akan menjadi salah satu pertandingan paling menarik dan menegangkan di babak kualifikasi Zona Asia.
Secara performa terkini, Arab Saudi menunjukkan keunggulan dan dominasi dengan catatan kemenangan beruntun di babak ini. Meski demikian, Indonesia tetap punya modal dan siap mempersembahkan kejutan di Stadion King Abdullah Sport Center Jeddah, Arab Saudi.
Pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert, mengibaratkan Skuad Garuda akan menjalani dua laga final.
“Kami akan memainkan dua laga final, partai final pertama kami. Ekspektasi dari laga ini sangat tinggi, kami mewakili Indonesia untuk sebuah penantian yang lama,” Patrick Kluivert menuturkan.
“Kami adalah para duta. Kami sangat menantikan laga ini. Kami berharap dapat memberikan penampilan terbaik di laga,” tambahnya.
Menurut Kluivert, laga di tanah Arab bukan sekadar soal taktik, melainkan juga tentang ketenangan dan konsentrasi. Ia memahami kekuatan tuan rumah, tetapi menilai bahwa kesiapan mental akan menjadi pembeda di lapangan.
“Kami tahu kekuatan dan kemampuan Arab Saudi, apalagi jika bermain di kandang sendiri,” ujarnya.
“Kami harus tetap fokus. Pola pikir adalah hal yang paling penting, dan harus tetap tenang di situasi panas sekalipun.”
Pertandingan melawan Arab Saudi ini menjadi ujian besar pertama bagi Kluivert sejak menangani Timnas Indonesia. Ia diharapkan mampu membawa skuad Garuda tampil berani dan disiplin, terutama menghadapi tim yang lebih berpengalaman di level Asia.
Publik Indonesia menaruh harapan besar pada laga ini, bukan hanya untuk hasil akhir, tetapi juga penampilan yang menunjukkan karakter kuat. Kluivert pun menegaskan bahwa rasa percaya diri dan ketenangan akan menjadi senjata utama Timnas Indonesia di Jeddah nanti.
Dari strategi dan komposisi pemain, Kluivert diyakini akan tetap mengandalkan formasi 4-2-3-1, skema yang perlahan menjadi pakem Garuda. Formasi baru itu telah dicoba Kluivert dalam dua laga terakhir FIFA Matchday September lalu.
Kiper Maarten Paes akan ditopang dua bek tengah Jay Idzes dan Rizky Ridho. Mereka bakal didukung Calvin Verdonk di sayap kiri, serta Kevin Diks di sisi kanan.
Dua gelandang sentral kemungkinan diisi oleh Thom Haye dan Joey Pelupessy. Sementara untuk dua posisi sayap akan ditempati oleh Milliano Jonathans di posisi kanan dan Ragnar Oratmangoen di sisi sebaliknya.
Adapun posisi gelandang serang kemungkinan akan diisi Stefano Lilipaly. Di juru gedor, kondisi fisik Ole Romeny masih meragukan. Mauro Zijlstra atau Ramadhan Sananta siap menjadi opsi.
Sementara itu, Pelatih Saudi, Herve Renard, menyebut laga melawan Indonesia adalah hidup mati. Pelatih asal Prancis itu mendapat pelajaran besar dari skuad Garuda dalam pertemuan di putaran ketiga. Indonesia menang 2-0 di Jakarta.
“Negara ini tahu bahwa ini adalah pertandingan yang sangat penting. Jadi, untuk tahun 2018, pertandingannya adalah Jepang, untuk tahun 2022, pertandingannya adalah Australia. Sekarang kita memiliki Indonesia dan Irak yang bersaing untuk langsung lolos ke Piala Dunia, jadi ini adalah motivasi yang fantastis,” katanya.
Herve Renard juga berjanji timnya akan bermain suportif meski di kandang sendiri.
“Kami mendapat banyak dukungan, tetapi kami lebih suportif, kami lebih bertekad. Jika kami memulai pertandingan dengan sangat baik, dengan dukungan para penggemar, ini sangat penting bagi kami untuk menunjukkan kepada semua orang bahwa para pemain akan sangat berdedikasi,” lanjutnya.(*)
- Penulis: darmanto zebua

Saat ini belum ada komentar