Harga Minyak Dunia Anjlok 2% Usai AS Tekan Rusia Akhiri Perang Ukraina
- account_circle syaiful amri
- calendar_month Kam, 20 Nov 2025
- comment 0 komentar

ILUSTRASI: harga Minyak dunia.
JAMBISNIS.COM – Harga minyak dunia kembali melemah pada Rabu, 19 November 2025, setelah laporan menyebut Amerika Serikat (AS) kembali mendorong Rusia untuk mengakhiri perang di Ukraina melalui sebuah kerangka kerja penyelesaian. Mengutip CNBC, Kamis (20/11/2025), harga minyak Brent berjangka turun USD 1,38 atau 2,13% menjadi USD 63,51 per barel. Minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) AS juga merosot USD 1,30 atau 2,14% ke level USD 59,44 per barel.
AS dilaporkan telah memberi sinyal kepada Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy bahwa Kyiv harus menerima kerangka kerja yang disusun AS, termasuk usulan penyerahan wilayah dan sejumlah senjata, menurut dua sumber kepada Reuters. Para analis menilai bahwa berakhirnya perang Ukraina dapat membuka peluang meningkatnya aliran minyak Rusia ke pasar global sehingga memicu kekhawatiran kelebihan pasokan.
“Dengan jumlah minyak di atas ‘air’, di penyimpanan terapung, dan apa yang telah dikenai sanksi, harga kemungkinan akan berakhir di kisaran USD 50-an karena semua minyak yang dikenai sanksi dari Rusia kemungkinan akan dipasarkan,” ujar Energy Specialist TP ICAP Group, Scott Shelton.
Bulan lalu, AS menjatuhkan sanksi kepada perusahaan minyak besar Rusia, Rosneft dan Lukoil, dengan batas waktu hingga 21 November bagi perusahaan global untuk menghentikan kerja sama bisnis. Departemen Keuangan AS menyebut sanksi tersebut telah menekan pendapatan minyak Moskow dan berpotensi mengurangi jumlah minyak yang dapat dijual Rusia dalam jangka panjang.
- Penulis: syaiful amri

Saat ini belum ada komentar