Syaiful Amri
Syaiful Amri
Berdasarkan data dari Bursa Efek Indonesia (BEI), IHSG ditutup turun 1,28% ke posisi 7.766,84, setelah sebelumnya sempat naik ke level 7.912. Pelemahan ini mencerminkan kekhawatiran investor terhadap arah kebijakan fiskal di bawah komando Purbaya.
Tak hanya itu, investor asing mencatat aksi jual senilai Rp 526,17 miliar. Sejak awal tahun, dana asing yang keluar dari pasar saham domestik sudah mencapai Rp 55,65 triliun.
"Reshuffle kabinet terutama di posisi Menkeu membuat pasar volatil. Sentimen ini harus segera dijawab dengan kebijakan dan komunikasi yang solid," ujar Maximilianus Nico Demus, Associate Director Pilarmas Investindo Sekuritas.
Achmad mengingatkan, overconfidence dalam ekonomi bagaikan sopir yang terlalu percaya diri di jalan licin. Tanpa kesiapan, justru memperbesar risiko kecelakaan.
“Pasar membaca setiap sinyal dari Menteri Keuangan. Jika sinyal itu terlalu optimistis tanpa rencana konkret, bisa memicu volatilitas nilai tukar, menahan investasi, bahkan menyebabkan pelarian modal,” ujarnya.
Achmad menyarankan agar Menkeu baru segera memperbaiki komunikasi publik dan membangun kredibilitas di mata investor, pelaku usaha, dan masyarakat luas.