Siap-siap Kurban! Ini Kisaran Harga Kambing dan Sapi 2025 dan Cara Memilih Hewan Terbaik

JAMBISNIS.COM - Menjelang Idul Adha 2025, pertanyaan seputar harga kambing kurban tahun ini menjadi perhatian utama umat Islam di seluruh Indonesia. Harga hewan kurban memang dinamis, dipengaruhi berbagai faktor mulai dari kondisi pasar hingga ketersediaan stok. Untuk membantu Anda menunaikan ibadah kurban dengan optimal, jambisnis.com  akan mengupas tuntas informasi harga terbaru, faktor pemicu perbedaannya, hingga tips cerdas memilih hewan kurban yang sesuai syariat.

Mengapa Harga Kambing Kurban Berbeda Setiap Tahun?
Fluktuasi harga kambing kurban tidak terjadi tanpa sebab. Ada beberapa faktor utama yang memengaruhi:

Musiman dan Permintaan: Mendekati Idul Adha, permintaan kambing melonjak drastis, otomatis menekan stok dan menaikkan harga.
Biaya Pakan Ternak: Kenaikan harga pakan akan berdampak langsung pada biaya produksi peternak, yang kemudian diteruskan ke harga jual kambing.
Lokasi Geografis: Harga di kota besar seperti Jakarta cenderung lebih tinggi dibanding pedesaan karena biaya distribusi dan operasional.
Jenis dan Kualitas Kambing: Kambing dengan kualitas premium seperti jenis etawa, atau yang berukuran besar dan sehat, tentu memiliki harga lebih tinggi.
Kondisi Ekonomi Nasional: Faktor makro seperti inflasi atau kenaikan harga BBM juga dapat memengaruhi harga keseluruhan barang, termasuk hewan kurban.

Kisaran Harga Kambing Kurban 2025 di Berbagai Daerah
Untuk membantu Anda menyiapkan anggaran, berikut adalah estimasi harga kambing kurban tahun 2025 di beberapa wilayah:

Jabodetabek: Untuk kambing jantan lokal dengan berat 25-40 kg, harga berkisar antara Rp2.500.000 hingga Rp5.000.000. Harga bisa lebih tinggi jika kambing sangat sehat dan berpostur besar.
Jawa Tengah & Yogyakarta: Umumnya lebih terjangkau, yaitu mulai dari Rp2.000.000 hingga Rp4.000.000, berkat banyaknya peternakan di wilayah ini.
Sumatera & Kalimantan: Harga cenderung sedikit lebih mahal karena biaya transportasi dari sentra peternakan di Pulau Jawa.
Indonesia Timur (NTT & Papua): Bisa mencapai Rp4.000.000 hingga Rp6.000.000 akibat terbatasnya pasokan lokal dan ketergantungan pada pengiriman dari luar pulau.

he

Sementara untuk harga sapi kurban domestik, harga untuk satu ekor sapi dengan berat antara 250 hingga 300 kilogram berkisar Rp13.999.000. Ada juga opsi kurban dengan sistem pembagian 1/7 sapi dengan harga mulai Rp2.090.000. Sistem pembagian ini memungkinkan masyarakat yang tidak mampu membeli satu ekor sapi utuh tetap bisa berkurban secara syar'i dengan berbagi kepemilikan hewan kurban. Sedangkan harga sapi kurban impor dari beberapa negara seperti Somalia, Myanmar, dan Palestina memiliki harga yang bervariasi. Contohnya, sapi dari Somalia dihargai Rp9.900.000 per ekor dengan berat sekitar 180 kilogram. Jika ingin berkurban dengan pembagian 1/7 sapi dari Somalia, harga yang perlu disiapkan adalah sekitar Rp1.430.000. Sedangkan Sapi kurban dari Myanmar tergolong lebih mahal dengan harga mencapai Rp17.900.000 per ekor (270 kg). Pembagian 1/7 sapi dari Myanmar dibanderol Rp2.570.000. Selain sapi, kerbau dari Palestina yang tersedia dalam kondisi beku (frozen) maupun kalengan (canned) juga menjadi pilihan

Harga hewan kurban di Provinsi Jambi

Harga yang ditawarkan untuk hewan kambing berkisar dari angka Rp 2,7 juta hingga Rp 3,5 juta. Pastinya, semakin tinggi kualitas kambing maka akan semakin mahal harganya. Sementara untuk harga satu ekor sapi memiliki rentang harga di kisaran Rp 17 juta ke atas hingga mencapai angka Rp 20-an juta. Harga tersebut masih bisa berbeda, tergantung pada jenis sapi, bobot, dan sebagainya.(*)