67 Ribu Lowongan Kerja Baru Akan Dibuka hingga Akhir 2025, Luhut Andalkan Investasi Pabrik China di Indonesia

JAMBISNIS.COM - Pemerintah Indonesia melalui Ketua Dewan Ekonomi Nasional (DEN) Luhut Binsar Pandjaitan mengumumkan proyeksi akan terbukanya 67 ribu lowongan kerja baru hingga akhir tahun 2025. Peluang kerja ini diharapkan dapat menyerap tenaga kerja yang terdampak gelombang PHK massal di sektor tekstil dalam beberapa waktu terakhir.

Dalam pernyataannya pada acara Indonesia-China Investment (ICI) 2025 yang digelar di JCC Senayan, Luhut menjelaskan bahwa peluang kerja baru tersebut akan banyak berasal dari investasi pabrik tekstil China yang mulai merambah ke berbagai daerah di Indonesia, khususnya Jawa Tengah.

"PHK sekarang memang terjadi besar-besaran, tapi kita prediksi akan ada 67 ribu pekerjaan baru hingga akhir 2025," ujar Luhut. Ia menyebut, kehadiran perusahaan China ini didorong oleh pembangunan infrastruktur Indonesia yang memadai serta strategi masuk mereka yang tidak bergantung pada zona ekonomi khusus.

Menurut Luhut, perusahaan China justru memilih membuka usaha di kota-kota kecil yang sesuai dengan keyakinan fengshui mereka, dan satu pabrik bahkan bisa menyerap hingga 10 ribu tenaga kerja lokal.

Lebih lanjut, Luhut menampik anggapan bahwa industri garmen dan pakaian sedang lesu. Ia menyatakan bahwa investasi asing dari China justru menunjukkan adanya potensi pertumbuhan industri tekstil di daerah-daerah non-metropolitan.

"Industri pakaian tidak menurun. Beberapa perusahaan asal China sudah mulai bangun pabrik di kota-kota kecil seperti di Jawa Tengah," tegasnya.

Dengan rencana ini, pemerintah berharap peningkatan lapangan kerja dapat segera terealisasi sebagai bentuk pemulihan ekonomi dan penyerapan tenaga kerja nasional pasca pandemi dan krisis industri.